Sanggau-Kalimantan Barat-Pongki wijanarko klarifikasi terkait Video yang diunggah salah satu sopir ekspedisi yang sudah meyudutkan pihak pengelola management SPBU balai belungai kec.toba kabupaten sanggau lewat medsos tiktok pada hari ini Minggu tanggal 16-februari-2025.

Tindakan tidak terpuji dan memalukan yang dilakukan salah satu sopir ekspedisi yang ber’inisial (DC )kepada Management SPBU balai belungai kec.toba kabupaten sanggau dengan Nomor 64.785.15 sang sopir menyebutkan dalam video keterangan yang diunggah’nya lewat medsos tiktok dengan durasi 21.detik ia mengatakan jika sebagian atau/separo Bakar Minyak (BBM) bersubsidi tersebut sebagian’nya akan diselewengkan ketempat lain bahkan ia sempat menyebut dengan nama Sambo ucap sang sopir dalam video yang diunggah’nya.
“Hal itu, diungkapkan manager SPBU 64.785.15 ( Pongki wijanarko) selaku pengelola ketika diconfirmasi awak media, saat ditemui di kantornya menanggapi isu negatif yang tidak sesuai dengan kronologi SBB:
Pada saat pengisian bahan bakar minyak subsidi jenis solar (BBM),pada jum’at malam sabtu tanggal 14-februari-2025- operator satu (1) mengisi kendara’an jenis truck dengan volume 100.liter, dan operator kedua (2) datang terlambat lima menit (5), setelah itu ada oknum masyarakat yang ber’inisial (DC) salah satu sopir ekspedisi tiba-tiba langsung mengambil video serta telah menyebarkan luaskan atau mengungah vidoe hoax tersebut lewat akun medsos tiktok,dan lebih parah nya lagi sang sopir membuat peryataan sendiri tanpa ada confirmasi dulu dengan pihak management SPBU.
“Kalao soal penyalahgunaan BBM Subsidi itu tidak benar. Karena kita sudah sesuai prosedur, kayak SOP operator yang harus mengisi sekian liter terus ada batas pengisian dan ada barcode juga, semua sudah sesuai prosedur dan SOP ,” ujar Pongki Wijanarko kepada awak media.
SPBU 64.785.15 yang terletak didesa balai belungai Kec.toba Kabupaten sanggau ini, terbuka buat siapa saja kami siap dalam melayani pembelian BBM Subsidi maupun yang non subsidi untuk semua jenis kendaraan
“Semua kendaraan Bang,ya kayak truck, pick up,motor juga iya, sambungnya.
“Pongki Wijanarko juga menyebutkan bahwa, prosedur melayani pembeli sudah sesuai dengan ketentuan dari pihak Pertamina,”terangnya.
Ia juga menambahkan, bagi petugas SPBU 64.785.15 yang nakal dalam melayani pembelian BBM sudah disiapkan sanksi oleh pihak management yang
“Pastinya ada (sanksi). Salah satunya teguran keras hingga sampai pemecatan dari atasan kita.
Menanggapi SPBU 64.785.15 tepatnya pernah melakukan penyimpangan dan mendapatkan sanksi dari Pertamina,??? Pongki Wijanarko menjawab, “Pelanggaran selama saya bekerja itu belum ada,” dan belum pernah terjadi ungkap pongki kepada awak media.
Harapan dari pihak management SPBU 64.785.15 yang terletak didesa balai belungai kec.toba kabupaten Sanggau, berharap kepada masyarakat jangan mudah terprovokasi dengan ada’nya video yang diunggah oleh oknum masyarakat yang ber’inisial (DC) lewat akun medsos tiktok tersebut itu semua tidak benar alias HOAX dan apa yang sudah ia lakukan dengan peryataan sikapnya sendiri sementara fakta yang terjadi dilapangan saya katakan sekali lagi itu semua tidak benar, dan kepada oknum yang ber’inisial (DC) untuk segera meminta maaf serta mengklarifikasi berkaitan dengan video yang sudah diunggah yang disebarkan luaskan lewat akun medsos tiktok pribadinya, Jika ini sampai menimbulkan polemik dikalangan masyarakat kami dari pihak management SPBU akan melaporkan oknum masyarakat Tersebut kepada pihak yang berwajib atas duga’an menyebarkan luaskan informasi HOAX tegas Pongki wijanarko dalam keterangan’nya menyampaikan kepada Awak media.
REPORTER:KUSJAYA