Pematangan Napak Tilas Dan Janji Bupati Tindak Tegas ASN Yang Konsumsi Narkoba

Ketapang KALBAR , onewsmedia.co id – Guna persiapan Gawai Akbar Napak Tilas, yang akan digelar pada 23-28 Oktober 2023 mendatang, Bupati Ketapang, Martin Rantan SH., M.Sos, kumpulkan porsonil tenaga kontrak di lingkungan Pemkab Ketapang yang tergabung dalam susunan kepanitiaan Napak tilas Pondopo Bupati.

Kilas balik Napak Tilas, telusuri jejak para pejuang lokal kemerdekaan yang berasal dari Kabupaten Ketapang (KAL-BAR).

Napak Tilas adalah upaya yang dilakukan Pemkab Ketapang, demi mengajak masyarakat untuk mengenang, jasa-jasa pahlawan lokal daerah dalam membebaskan masyarakat Ketapang dari tirani kolonial, yang diakselerasikan dengan pembangunan sebagai ajang promosi kebudayaan daerah kabupaten Ketapang Kalimantan Barat, dan hal ini bisa dilihat dari rangkaian acaranya, seperti pendirian tugu Juang di Kecamatan Tumbang Titi, jalan Pelang batu tajam yang sudah mulai dibenahi, hibah untuk perumahan ibadah di kanal, dan lain sebagainya.

Adapun tradisi budaya, Napak Tilas juga akan menampilkan 3000 penari kolosal, yang akan didaftarkan pada rekor muri, selain itu Pemkab Ketapang juga menghadirkan menteri perekonomian dan industri kreatif (Menperakraf), Sandiaga Uno, serta ulama lainnya di Indonesia salah satunya, yaitu Habib Luthfi.

“Di dalam sambutan pidato Bupati Ketapang menceritakan, bahwa pada tahun 1914 silam, dengan penjajah di Kedang, yang dipimpin oleh Uti Usman/Uti Unggal, bersama panglima tentemak, dan Kanduruhan Bajir, diperistiwa tersebut gugur sebagai Kesuma Bangsa, untuk itu kami selalu pemerintah mengusulkan, bahwa ketiga orang tersebut dinyatakan sebagai pahlawan perintis kemerdekaan”, ucap Bupati Ketapang.

Sebagai amanah beliau juga memberikan legasi peninggalan/warisan yang baik bagi masyarakat kabupaten Ketapang selama ia menjabat, salah satu cara agar masyarakat mengingat legasinya terkait Napak Tilas tersebut , dan Bupati mengganti panggung budaya yang berlokasi di samping Pondopo Bupati menjadi Balai Kedang.

Napak Tilas menurutnya juga meningkatkan literasi dan menambah wawasan, dengan Napak tilas orang-orang akan tau bahwa kita memiliki pahlawan yang sangat membanggakan, sebab salah satunya yang menjadi pertanyaan masyarakat selama ini siapa panglima tentemak, dengan acara Napak Tilas ini orang akan tau.

Disamping itu Bupati Ketapang juga mengingatkan kepada para ASN nya tentang konsekuensi sebagai Abdi masyarakat, aparatur pemerintah yang memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, tidak bermain-main dengan narkoba, menggenang peristiwa kejadian beberapa waktu lalu perihal penangkapan kepada ASN oleh pihak berwajib, pungkasnya.

Red-Gun/teguh