Proyek asal asalan yang di kerjakan oleh CV BATU PERDANA di desa Banyu Abang terkesan merugikan negara.
Banyu Abang. Kecamatan Teluk batang, onewsnedia. co. ld.28 Januari 2023 kayong utara Kalimantan Barat . Proyek asal asalan, proyek yang dilaksanakan oleh CV BATU PERDANA terkesan tidak memenuhi RAB dan peraturan pemerintah, no kontrak 602/4.2/PPK4/PUPR-ll/Vlll/2020 ,waktu kontrak kerja hanya jangka waktu 90 hari kerja, seharusnya pekerjaan tersebut dilaksanakan pada 22 Agustus 2022 namun ternyata pekerjaan tersebut baru di selesaikan pada Januari 2023 di bulan ini, sangat kita sayang kan pengawasan dan kontrol dari pihak PPK dan PUPR seperti nya membiarkan dan memberi lampu hijau bagi kontraktor dan pelaksana lapangan . Proyek tersebut berasal dari dana DAK KAB, KAYONG UTARA tahun anggaran 2022 sebesar RP 950.807 058.
Seharusnya pekerjaan tersebut sudah selesai di bulan Nopember tahun 2022 yang lalu namun proyek tersebut baru selesai di bulan Januari tahun 2023 tahun ini.Salah seorang awak media onewsnedia ke lokasi tapak proyek tersebut mendapati hasil pekerjaan dari pelaksanaan tersebut sangat tidak memuaskan dan tidak sesuai dengan RAB yang di rencanakan. Apakah dengan demikian CV yang melaksanakan pekerjaan tersebut tidak diberikan sangsi atau teguran oleh pihak PUPR seperti nya ada pembiaran dari intansi intasi pemerintah yang terkait, sehingga pembiaran terhadap pelaksanaan proyek tersebut.
Salah seorang narasumber yang berinisial HM diwawancarai dilokasi mengatakan kepada wartawan dini hari tadi sangat prihatin dan kecewa melihat hasil dari pelaksanaan proyek tersebut yang terbilang pengerjaan nya asal jadi pekerjaan tersebut di kerja kan pada malam jumat kalimaren 27-1-2023 aspalnya sudah bercabutan bahkan tipis melais ujar hm, dan kondisi Pekerjaan tersebut tidak digilas dengan alat STOM jalan tersebut juga sudah berpechan dan berselerakan akibat kurang TAR ujar hm lokasi tersebut di TR 13 dusun Tanduk tembusan jalan Suka Maju kecamatan Teluk batang KKU pungkas hm, Eddy,sum.editor:supli.