GORONTALO
Dalam rangka memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-59 tahun 2023, oleh Kantor wilayah kementerian hukum dan HAM Gorontalo, Kantor wilayah kementerian hukum dan HAM Gorontalo, melaksanakan ziarah /Tabur bunga bertempat di Taman makam Pahlawan Pentadio Kecamatan Telaga Biru Kabupaten Gorontalo Provinsi Gorontalo.
Kegiatan pelaksanaan ziarah/tabur bunga dalam rangka Hari Bakti Kemasyarakatan yang ke-59 tahun 2023, diawali upacara, hening cipta, kemudian dilanjutkan dengan peletakan karangan bunga bertempat di bawah Tugu makan Pahlawan Pentadio.
Selanjutnya diteruskan dengan ziarah/tabur bunga bertempat Taman Makam Pahlawan Pentadio dipimpin langsung oleh Kakanwil Kemenkumham Gorontalo.
“Heni Susila Wardoyo, SH, MH diikuti seluruh jajaran kementerian hukum dan HAM Gorontalo Selesai melakukan kegiatan pelaksanaan ziarah/tabur bunga di Taman Makam Pentadio,” Heni Susila Wardoyo SH.M.h, ditemui awak media mengatakan, ” pertama kami jajaran kantor wilayah kementerian hukum dan HAM Gorontalo, sedang melaksanakan ziarah/ tabur bunga di Taman makam Pahlawan Pentadio, hari ini Kamis tanggal 6 April tahun 2023, tentu acara ziarah/tabur bunga ini kita selenggarakan setiap tahun, dan ini sebagai bentuk kehormatan kepada para pahlawan, arwah para pahlawan khususnya yang mengabdikan diri terkait dengan dibidang kemasyarakatan, jadi ini hari bakti yang ke-59 tahun 2023, Insya Allah ini kita akan peringati setiap tahun, ini wujud kecintaan kita kepada para pahlawan.
Harapan Kakanwil Kemenkumham Gorontalo, Heni Susila Wardoyo, SH,M.h, momentum ini tentu harus menjadi inspirasi bagi jajaran Pas khususnya untuk memberikan pengabdian yang terbaik dengan mencontoh para pendahulu kita yang telah mengorbankan dirinya segala daya upayanya, pikirannya untuk memberikan pengabdian yang terbaik khususnya dijajaran pemasarakatan, memang para petugas, pejabat yang membidangi pemasyarakatan ini memiliki tugas yang mulia, karena dia diberikan amanah, kepercayaan untuk menjadikan warga binaan saudara saudara kita yang sedang terbelit masalah hukum, sehingga dia dipersiapkan baik jiwa raganya, mentalnya termasuk keahliannya,skilinya sehingga dia dipersiapkan agar supaya nanti kembalinya ketengah masyarakat itu, memiliki bekal keterampilan dan lebih bermanfaat, sehingga dia bisa hidup yang normal dan lebih baik, jika dibandingkan dengan sebelumnya dan mudah mudahan mereka tidak menjalani atau mengulangi perbuatan tinda pidana lagi, Tandasnya.
red_Ismail
